materi IPS semester 2
PERMASALAHAN EKONOMI DALAM KAITANNYA DENGAN KEBUTUHAN
MANUSIA,KELANGKAAN DAN SISTEM EKONOMI
A.
KEBUTUHAN MANUSIA
Kebutuhan adalah keinginan manusia
terhadap suatu barang dan jasa dalam usahanya untuk mempertahankan kehidupannya
dimana pemuasannya dapat bersifat jasmani dan rohani . Keinginan merupakan
suatu hal yang ingin kita miliki , namun apabila kita tidak berhasil
mendapatkannya maka kelangsungan hidup kita sebagai manusia tidak akan
terancam.
Kebutuhan manusia itu tidak terbatas , baik jumlah maupun
macamnya. Hal ini disebabkan oleh beberapa factor berikut ini yaitu :
1. Karena kodrat manusia
Sudah
menjadi kodrat bahwa manusia mempunyai
sifat yang selalu merasa kekurangan saja dan semakin meningkatnya sarana yang
di miliki semakin banyak pula kebutuhan yang di rasakan belum terpenuhi.
2. Factor alam dan lingkungan
Struktur
alam tempat manusia itu berada mendorong manusia itu untuk bertindak atau
berbuat menyesuaikan diri dengan alam lingkungannya.
3. Factor lingkungan masyarakat
Lingkungan
masyarakat merupakan factor dominan. Sebagai penyebab tidak terbatasnya
kebutuhan manusia itu.
4. Factor perdagangan internasional
Akibat
dari pesatnya perdagangan luar negeri atau internasional , maka semakin
banyaknya barang-barang luar negeri yang masuk ke negeri kita sendiri , yang
menyebabkan kebutuhan dalam negeri baik kebutuhan Negara maupun kebutuhan
masyarakatnya meningkat dengan pesat.
5. Factor demonstrasi effect
Sebagai
akibat dari lancarnay perdagangan internasional , bukan hanya barang saja yang
masuk ke dalam negeri namun kebudayaannya pun ikut berperan ke dalamnya. Yang
biasa di sebut dengan Demonstrasi effect yaitu sifat atau kebiasaan meniru
tingkah laku orang lain atau yang di lihatnya. Misalnya mode pakaian , rambut
dan lain-lain.
MACAM
– MACAM KEBUTUHAN
Macam-macam
kebutuhan dapat di bedakan sebagai berikut :
a.
Kebutuhan menurut intesitas kegunaan
1. Kebutuhan primer , merupakan kebutuhan yang harus di penuhi
oleh manusia yang menginginkan hidup layak. Kata primer berasal dari bahasa
latin “primus” yang berarti pertama . jadi kebutuhan primer adalah kebutuhan
yang pertama atau utama. Misalnya seperti makanan , minuman , pakaian ,
kesehatan , pendidikan dan perumahan.
2. Kebutuhan sekunder , kata sekunder berasal dari bahasa latin
“Secundus” yang artinya keua. Kebutuhan ini berbeda antara orang satu dengan
yang lainnya. Misalnya mobil bagi orang yang penghasilannya tinggi merupakan
kebutuhan sekunder , namun bagi orang yang penghasilannya rendah , itu
merupakan barang yang sangat mewah.
3. Kebutuhan tersier ,
terseier berasal dari bahasa latin “lertius” yang artinya ketiga. Jadi
tingkat pemenuhannya setelah kebutuhan
utama dan kedua.
4. Kebutuhan kwarter , merupakan kebutuhan yang hanya bisa di
penuhi oleh orang-orang tertentu saja. Contoh perabotan mewah , lukisan mahal ,
maupun koleksi alat-alat rumah atngga yang mahal.
b.
Kebutuhan menurut waktu pemenuhan
1. Kebutuhan sekarang , merupakan kebutuhan yang harus di
penuhi sekarang juga dan tidak dapat di tunda . misalnya obat bagi orang yang
sakit, makanan bagi anak-anak yang kelaparan .
2. Kebutuhan masa yang akan datang , merupakan kebutuhan yang
pemenuhannya di lakukan di kemudian hari dan dapat di tunda karena tidak
mendesak. Contohnya menabung .
c.
Kebutuhan menurut sifatnya
1. Kebutuhan jasmani , kebutuhan yang berhubungan dengan
jasmani atau fisik , yaitu menjaga penampilan dan kesehatan. Misalnya denagn
berolah raga , mengkonsumsi makanan dan minuman yang sehat , beristirahat yang
cukup dan lain-lain.
2. Kebutuhan rohani , merupakan kebutuhan yang berhubungan
dengan kesehatan jiwa. Antara lain beribadah menurut agama yang di anutnya ,
bersosialisasi , rekreasi dan hiburan , menikmati dan melakukan aktivitas seni
dan sebagainya.
d.
Kebutuhan menurut subjeknya
1. Lebutuhan individual , merupakan kebutuhan perseorangan atau
individu. Kebutuhan ini berbeda antara orang yang satu dengan yang lainnya.
Misalnya seorang sekretaris membutuhkan alat tulis , computer , telepon dan
lain-lain. Sedangkan seorang tukang kayu
membutuhkan gergaji , paku , palu dan lain sebagainya.
2. Kebutuhan kolektif atau kelompok, kebutuhan ini di
manfaatkan untuk kepentingan bersama. Misalnya jalan , jembatan , rumah sakit ,
tempat rekreasi dan sebagainya.
e.
Kebutuhan menurut social budaya
1. Kebutuhan social , merupakan kebutuhan yang timbul karena
menusia harus hidup bersama dengan manusia lainnya. Misalnya : berpakaian dinas , kendaraan
bermotor dan bersepatu
2. Kebutuhan psikologis , merupakan kebutuhan yang berhubungan
dengan sifat rohani manusia, misalnya kebutuhan akan rasa aman , di hargai
sesame manusia dan kebutuhan akan ketentraman hati.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEINGINAN MANUSIA DALAM
MEMENUHI KEBUTUHAN.
Keinginan manusia dalam memenuhi kebutuhan berbeda-beda
sesuai dengan factor yang mempengaruhinya. Factor yang mempengaruhi manusia
dalam memenuhi kebutuhannya adalah sebagai berikut :
a.
Lingkungan alam, contoh orang yang tinggal di daerah
pegunungan akan memakai pakaian yang tebal
b.
Mode. Bentuk rumah pakaian dan perhiasan di sewakan dengan
mode yang sedang menjadi kegemaran masyarakat sekarang ini
c.
Peradaban.
Pada masa awal kemerdekaan , orang tidak membutuhkan telepon seluler , akan tetapi semacam itu sekarang merupakan suatu kebutuhan.
Pada masa awal kemerdekaan , orang tidak membutuhkan telepon seluler , akan tetapi semacam itu sekarang merupakan suatu kebutuhan.
d.
Adat istiadat
Adat istiadat suatu daerah berbeda dengan daerah lain. Misalnya upacara perkawinan orang jawa dengan orang bali berlainan
Adat istiadat suatu daerah berbeda dengan daerah lain. Misalnya upacara perkawinan orang jawa dengan orang bali berlainan
e.
Mata pencaharian. Masyarakat petani ingin memenuhi kebutuhan
yang berkaitan dengan mata pencahariannya. Misalnya bajak , cangkul , bibit dan
sarana irigasi
f.
Pandapatan. Misalnya si “B” karena pendapatannya meningkat ,
ia ingin membeli mobil . ia ingin memnuhi kebutuhan atas barang yang semula
tidak terbeli olehnya.
g.
Kebiasaan konsumen. Contoh , orang yang di daerah Maluku dan
irian jaya mempunyai kebiasaan mengkonsumsi sabu.
BARANG/BENDA SEBAGAI ALAT PEMENUHAN KEBUTUHAN MANUSIA
1.
Jenis-jenis dan kegunaan
benda pemuas kebutuhan manusia.
Barang/benda adalah segala sesuatu yang menjadi sarana ,
baik secara langsung maupun tidak langsung dapat memenuhi kebutuhan hidup
manusia.
Jasa adalah segala sesuatu yang dapat di pergunakan untuk
memenuhi kebutuhan hidup manusia yang tidak berwujud.
Alat atau jenis pemenuhan kebutuhan manusia yang berupa
barang dapat dibedakan menjadi sebagai berikut :
a. Dilihat dari cara memperolehnya
1. Barang ekonomis
barang ekonomis dapat di bedakan menjadi 2 yaitu :
barang ekonomis dapat di bedakan menjadi 2 yaitu :
·
Barang ekonomis yang berwujud , misalnya makanan , pakaian , dan perumahan.
·
Barang ekonomis tidak berwujud , misalnya jasa guru , dokter
, dan satpam
2. Barang non ekonomis / barang bebas , merupakan barang yang
tersedia dalam jumlah berlimpah , sehingga tidak ada persoalan atas tidak
memerlukan pengorbanan untuk memperolehnya. Misalnya sinar matahari , udara dan
angin.
b. Dilihat dari cara pemakaiannya
1. Barang substitusi (oengganti) , benda/barang yang dapat
menggantikan barang/benda lain di dalam penggunaannya . misalnya beras diganti
dengan jagung
2. Barang komplemeter ( pelengkap) , barang/benda yang baru mempunyai nilai guna ,
apabila dalam pemakaiannya digabungkan/dipakai bersama. Misalnya jarum dengan
benang
c. Dilihat dari segi sifatnya
1. Barang bergerak , merupakan barang-barang yang karena
sifatnya atau karena penentuan oleh UU di nyatakan sebagai barang bergerak
seperti kendaraan , binatang ( karena sifatnya) dan hak-hak terhadap surat
berharga (karena UU).
2. Barang tak bergerak , merupakan barang-barang yang karena
sifatnya , tujuannya atau penetapan UU di nyatakan sebagai barang todak
bergerak. Misalnya bangunan (karena sifatnya ) dan hak hipotok (karena UU).
d. Dilihat dari segi penggunaan
1. Barang konsumsi , merupakan barang yang dapat langsung di
gunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Barang konsumsi dapat di bedakan
menjadi 2 yaitu :
[]
Barang konsumsi tidak tahan lama , contoh : makanan
[]
Barang konsumsi tahan lama , misalnya pakaian dapat di gunakan lebih dari satu
kali
2. Barang produksi , merupakan barang yang digunakan untuk
memenuhi kebutuhan manusia secara tidak langsung. Barang produksi dibedakan
menjadi 2 yaitu :
[]
Barang produksi tidak tahan lama , misalnya : bahan mentah dan bahan baku
[]
Barang produksi tahan lama , misalnya cangkul , mesin-mesin, peralatan pabrik
dan gedung
e. Dari segi pembuatannya
1. Barang mentah , merupakan barang yang belum bisa digunakan
tanpa ada pengolahan terlebih dahulu. Misalnya bijih besi , dan getah karet
2. Barang setengah jadi , merupakan barang yang bisa digunakan
sebagai barang konsumsi akhir maupun sebagai bahan baku produksi. Misalnya
benang dan kertas
3. Barang jadi , merupakan barang yang siap digunakan secara
langsung. Misalnya : pakaian dan sepatu
f. Dari segi kemakmuran rakyat
1. Barang superior
Semakin
tinggi tingkat kemakmuran rakyat, semakin besar pula permintaan teradap suatu
barang , seperti TV , Video , mobil mewah dan sebagainya
2. Barang interior ,
Semakin tinggi tingkat kemakmuran rakyat semakin kecil permintaan suatu barang . misalnya gaplek , jagung.
Semakin tinggi tingkat kemakmuran rakyat semakin kecil permintaan suatu barang . misalnya gaplek , jagung.
KEGUNAAN/UTILITY
Kegunaan atas utility yang di
timbulkan atau di tambah dalam usaha proses produksi , dapat di bedakan sebagai
berikut :
1. Elementary utility
Usaha
untuk mengadakan barang dengan menciptakan kegunaan dasar. Misalnya : minyak
tanah yang masih terpendam di dalam tanah tidak banyak gunanya bagi kita ,
untuk meningkatkan kegunaannya maka harus dib or terlebih dahulu
2. Form utility
Suatu
benda tertentu hanya dapat memuaskan kebutuhan manusia , jika benda tersebut
mempunyai bentuk tertentu atau ubah bentuknya sesuai dengan keinginan
Misalnya
: bijih emas , akan lebih berguna bagi manusia jika bentuknya di ubah menjadi
pisau , cangkul dan lain-lain
3. Utility of time
Suatu
barang akan lebih bermanfaat jika digunakan pada waktu tertentu.
Misalnya
: jas hujan baru kan berguna jika pada musim hujan
4. Utiliy of place
Suatu
barang akan berguna , jika barang itu harus berada di tempat dimana di butuhkan
tentu hal ini dibutuhkan sarana transfortasi
5. Utility of possession atau service utility
Barang
itu harus sewaktu-waktu dapat di pergunakan oleh yang memerlukan usaha ini
menyediakan kegunaan jasa / diselenggarakan oleh pedagang dan produksi
jasa-jasa.
Misalnya
: rumah untuk pondokan atau kost , yang bukan rumah milik sendiri , dapat
disewa untuk jangka waktu tertentu dengan mengadakan kontrak sewa membayar uang
sewanya
6. Ownership utility
Yaitu
suatu barang akan lebih besar kegunaannya apabila sudah kita beli atau disewa.
B.
MASALAH KELANGKAAN
Pengertian kelangkaan
Barang yang dibutuhkan untuk hidup atau sumber-sumber daya
yang diperlukan untuk menghasilkan jumlahnya terbatas atau langka. Dalam ilmu
ekonomi kelangkaan sumber daya dapat dirumuskan dengan dua cara sebagai berikut
:
a.
Terbatas , bahwa sumber daya tidak cukup dibandingkan dengan
banyaknya kebutuhan manusia.
b.
Terbatas dalam artian manusia harus melakukan pengorbanan
untuk memperolehnya.
Manusia senantiasa berusaha mengatasi kelangkaan dengan alat
yang ada dan kemampuannya untuk memenuhi kebutuhan. Ada 2 cara yang di tempuh
yaitu :
[] Menggali sumber daya alam yang ada
[] Memproduksi barang baru dengan alat produksi yang ada
Faktor-faktor penyebab kelangkaan adalah :
1.
Kebutuhan manusia terus meningkat
2.
Persediaan SDA terbatas
3.
Kemampuan manusia mengolah SDA sanagt terbatas
4.
SDA yang baru belum di temukan
5.
Karena perkembangan IPTEK tidak sesuai dengan perkembangan
kebutuhan yang semakin meningkat mengikuti perkembangan peradaban manusia itu
sendiri
Untuk memproduksi suatu barang kerap kali diperlukan suau
proses yang lama dan berbelit-belit. Apabila semua unsure yang ikut serta
berperan dalam proses produksi itu di klasifikasikan ada empat kelompok
dasar yang disebut dengan “factor
Produksi atau sumber daya” yaitu :
1. Tenaga kerja
2. Sumber-sumber daya
3. Barang-barang modal
4. Pengusaha/skill
Keterbatasan
sumber daya ini dapat dirinci sebagai berikut :
1. Kekurangan dana ,
Pembangunan
nasional merupakan dana yang besar untuk investasi , rendahnya income perkapita
dengan Indonesia menyebabkan masih rendahnya tabungan masyarakat , sehingga
dana untuk investasi masih akan tergantung pada tabungan pemerintah dan bantuan
luar negeri
2. Kekurangan skill
Akibat
dari system pendidikan di masa penjajahan dulu , setelah mencapai kemerdekaan
Indonesia sangan kekurangan tenaga ahli. Untuk mengatasi hal tersebut , jelas
di butuhkan waktu yang lama dan biaya yang besar.
3. Struktur ekonomi yang tidak seimbang
Hal
yang terutama adalah perbandingan antara sector pertanian , sector industri ,
dan sector jasa yang masih menunjukkan dominasi sector primer dibandingkan
dengan industry baru sedikit sekali.
C.
BIAYA PELUANG
Pengertian Biaya Peluang
Biaya adalah sesuatu yang kita keluarkan atau kita korbankan
untuk memperoleh sesuatu. Biaya bisa merupakan pengeluaran berbentuk uang atau
hal lain yang berkaitan langsung dengan
uang. Biaya yang berhubungan dengan uang disebut biaya langsung.
Dalam ilmu ekonomi dikenal dua macam biaya yaitu :
1.
Biaya sehari-hari , merupakan biaya yang dikeluarkan secara
rutin untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia yang sangat penting. Biaya
sehari-hari mempunyai cirri-ciri sebagai berikut :
a. Merupakan prioritas pengeluaran
b. Harus di keluarkan untuk memenuhi kebutuhan yang idak bisa
ditunda
c. Apabila perlu mengorbankan kepentingan lain
2.
Biaya peluang ,
merupakan pengorbanannyang dilakukan seseorang karena mengambil sebuah pilihan.
Mempunyai cirri-ciri sebagai berikut :
a. Perhitungan biaya peluang tidak selalu berhubungan dengan
uang
b. Memiliki banyak kemungkinan penggunaan
c. Pengambilan kebutuhan biaya peluang tergantung pada tujuan
dan situasi inidividu
SISTEM
EKONOMI
Salah
satu persoalan pokok yang harus dijawab setiap bangsa adalah bagaimana tata
ekonomi yang paling sesuai ?
Tata ekonomi menunjukkan bagaimana suatu masyarakat mengorganisir kehidupan ekonominya. System ekonomi berarti keseluruhan cara untuk mengkoordinasikan prilaku masyarakat , yaitu para konsumen , pemerintah dalam dan luar negeri menjalankan kegiatan ekonomi yaitu produksi , distribusi , konsumsi , investasi sedemikian rupa sehingga menjadi satu kesatuan teratur dan dinamis untuk mencapai tujuan tertentu.
Tata ekonomi menunjukkan bagaimana suatu masyarakat mengorganisir kehidupan ekonominya. System ekonomi berarti keseluruhan cara untuk mengkoordinasikan prilaku masyarakat , yaitu para konsumen , pemerintah dalam dan luar negeri menjalankan kegiatan ekonomi yaitu produksi , distribusi , konsumsi , investasi sedemikian rupa sehingga menjadi satu kesatuan teratur dan dinamis untuk mencapai tujuan tertentu.
Tujuan
system ekonomi adalah untuk meningkatkan kemakmuran dan kesejahtraan masyarakat
dalam suatu Negara , meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan untuk menjaga
stabilitas ekonomi dengan kesempatan kerja penuh tanpa adanya pengangguran.
MACAM-MACAM
SISTEM EKONOMI DAN CARANAY DALAM MEMECAHKAN MASALAH EKONOMI
Sebagai
upaya untuk mengatasi masalah pokok ekonomi disini diperkenalkan 4 sistem
ekonomi yaitu :
1. System ekonomi tradisional
2. System ekonomi
komando / terpusat
3. System ekonomi pasar
4. System ekonomi campuran
5. System ekonomi Indonesia
1. SISTEM EKONOMI TRADISIONAL , merupakan system ekonomi yang
di pergunakan untuk melakukan kegiatan-kegiatan ekonomi , seperti kegiatan
produksi , konsumsi , dan distribusi masih di dasarkan pada pola-pola piker
yang bersifat tradisional sesuai dengan kebiasaan yang telah diwariskan oleh
nenek moyang secara terus-menerus dan turun-temurun.
Ciri-ciri ekonomi tradisional :
1. Terbatasnya skill dan kemampuan
2. Belum adanya pembagian pekerjaan yang terorganisir
3. Tukar-menukar masih menggunakan system barter
4. Hasil produksinya untuk memnuhi kebutuhan hidup sendiri
5. Alam merupakan sumber kemakmuran
Kelebihan
dari system ekonomi tradisional :
1. Tidak terjadi persaingan yang ketat
2. Kondisi masyarakat sangat aman , karena belum di bebani
target-target tertentu pada anggota masyrakatnya
3. Tekanan jiwa sangat minim terjadi
Kekurangannya adalah :
1.
Mereka bekerja hanya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya
2.
Tidak bertujuan mencari keuntungan
3.
Tingkat biaya hidupnya tinggi , mereka kurang mempersoalkan
efesiensi dan mengoptimalkan pemakaian factor-faktor produksi
4.
Menganggap tabu terjadinya perubahan
2. SYSTEM EKONOMI TERPUSAT , merupakan system ekonomi dimana
pemerintah memiliki kendali yang ketat dalam menentukan kepemilikan bisnis ,
laba , dan alikasi sumber daya untuk mencapai tujuan yang telah di tentukan
pemerintah.
Ciri-ciri system ekonomi terpusat :
1.
Pemerintah berkuasa terhadap produksi , konsumsi ,dan
distribusi
2.
Barang modal dan factor produksi milik pemerintah
3.
Tidak mengenal hak milik pribadi
4.
Tidak ada individu / kelompok yang dapat berusaha dengan
bebas
Kelemahan dari system ekonomi terpusat adalah :
1.
Pemerintah mudah mengendalikan inflasi , pengangguran dan
masalh ekonomi lainnya
2.
Pasar barang dalam negeri berjalan lancar
3.
Pemerintah bisa terlibat dalam pembentukan harga
4.
Relative mudah melakukan distribusi pendapatan
Kelemahannya adalah :
1. Mematikan inisiatif individu
2. Masyarakat tidak memiliki kebebasan untuk memiliki sumber
daya ekonomi dan kekayaan.
3. SISTEM EKONOMI PASAR , merupakan suatu system yang segala
sesuatunya ditentukan oleh pasar.
Cirri-ciri yang dimiliki oleh system ekonomi pasar adalah :
a.
Setiap orang bebas memiliki barang modal
b.
Setiap orang bebas menggunakan barang atau jasa yang
dimiliki
c.
Aktivitas ekonomi dilakukan oleh swasta dan bertujuan
mendapatkan laba
d.
Pemerintah tidak melakukan investasi
e.
Persaingan dilakukan secara bebas
Kebaikan dari system ini adlah :
a.
Inisiatif dan kreatifitas masyarakat dapat berkembang
b.
Individu bebas memiliki sumber daya produksi
c.
Muncul barang-barang yang bermutu tinggi
d.
Efisiensi dan efektifitas tinggi
Kelemahannya adalah :
a.
Sulit melakukan pemerataan pendapatan
b.
Orang kaya semakin kaya , orang miskin semakin miskin
c.
Terjadi monopoli perusahaan
d.
Sering terjadi gejolak perekonomian
4. SISTEM EKONOMI CAMPURAN , merupakan suatu system dimana
pemerintah dan swasta mempunyai peranan yang berimbang dalam kegiatan ekonomi.
Ciri-ciri dari system ekonomi campuran :
a.
Kegiatan produksi vital untuk memenuhi kebutuhan rakyat
banyak dikuasai oleh Negara
b.
Factor-faktor produksi dimiliki bersama antara pemerintah
dan pihak swasta.
c.
Hak milik individu di akui sepenuhnya
d.
Kegiatan ekonomi yang tidak vital menyentuh rakyat banyak di
serahkan kepada pihak swasta
Tujuan pokok adanay campur tangan pemerintah ialah untuk
menghindari akibat-akibat negative dari system ekonomi bebas. Campur tangan
dalam perekonomian terdiri dari 3 bentuk yaitu :
a.
Mengeluarkan peraturan-peraturan untuk mengatur dan
mengawasi kegiatan ekonomi agar berjalan normal dan wajar
b.
`melakukan kegiatan ekonomi sebagai perilaku bisnis ,
misalnya keikutsertaan modal dalam BUMN
c.
Melaksanakan kebijaksanaan fiscal melalui pajak dan
kebijakan moneter dengan mengatur dan mengawasi sector keuangan.
5. EKONOMI INDONESIA,
merupakan system ekonomi kerakyatan yang
bertumpu pada mekanisme pasar yang berkeadilan dengan prinsip persaingan sehat.
Tujuan system ekonomi rakyat adalah menjamin kesempatan yang
sama dalam berusaha dan bekerja , perlindungan hak konsumen serta perlakuan
yang adil bagi seluruh masyarakat.
Landasan sitem ekonomi kerakyatan :
a.
Landasan idiil : Pancasila
b.
Landasan constitutional : UUD 1945 pasal 33 ayat 1 , 2 dan 3
Cirri-ciri system
ekonomi rakyat :
1.
Peranan pemerintah penting , akan tetapi tidak dominan ,
mengandung maksud bahwa usaha Negara atau pemerintah
2.
System ekonomi didasarkan atas kekeluargaan
3.
Produksi di kerjakan oleh semua , untuk semua , dan di bawah
pimpinan atau pengawas anggota masyarakat
4.
Negara menguasai bumi ,air dan kekayaan alam yang terkandung
dalam bumi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar